Bagaimana Bisa Terjadi Penyakit Peritonitis

Penyakit Peritonitis

Penyakit peritonitis adalah suatu penyakit yang terjadi akibat adanya peradangan pada daerah peritoneum atau suatu lapisan endotelieltipis yang kaya akan vaskularisasi dan aliran limpa. Peritonitis merupakan suatu kelainan yang terjadi pada derah perut. Penyakit ini banyak di derita oleh seseorang yang sudah berumur diatas 50 tahun ke atas. Seseorang yang beresiko untuk mengalami penyakit peritonitis adalah laki-laki dibandingkan perempuan. Soalnya penyakit peritonitis dapat terjadi pada siapapun. 

Penyebab Terjadinya Penyakit Peritonitis

Sebenarnya penyebab dari penyakit peritonitis adalah adanya bakteri, kuman dan virus yang menginfeksi daerah peritoneum. Peritonitis dapat terjadi juga karena beberapa faktor seperti :

• Terjadi akibat melakukan operasi yang tidak steril
• Akibat trauma kecelakaan pada daerah perut atau abdomen yang dapat menyebabkan terjadinya rupture limfa dan rupture hati
• Adanya cacing enterobius vermikularis
• Akibat terkontaminasi talcum venetum 
• Kurangnya menjaga kebersihan dari tubuh anda

Penyakit Peritonitis

Proses Terjadinya Penyakit Peritonitis

Awal terjadinya penyakit peritonitis adalah adanya infeksi oleh bakteri  yang menyebabkan keluarnya eksudat fibrinosa. Adanya nanah di antara perlengkatan fibrinosa yang menempel menjadi satu dengan permukaan sekitarnya sehingga membatasi infeksi. Perlengkatan pada peritoneum dapat menghilang jika infeksi yang terjadi pada peritoneum juga menghilangtetapi akan tetap ada sebagai pita-pita fibrosa yang nanti dapat mengakibatkan terjadinya obstruksi pada usus.

Proses peradangan dapat menimbulkan terjadinya akumulai cairan di dalam perineum. Organ-organ di dalam cavum peritoneum termasuk daerah dinding abdomen dapat mengalami oedem. Oedem dapat disebabkan oleh adanya permeabilitas pembuluh darah kapiler. Pengumpulan cairan di dalam rongga peritoneum dapat mengakibatkan terjadinya oedem. 

Ketika sumbatan yang terjadi pada daerah usus dapat menyebabkan terjadi ileus karena adanya gangguan mekanik atau sumbatan maka dapat menyebabkan terjadinya peningkatan peristaltik usus. Gejala yang mungkin bisa dihasilkan pada penyakit peritonitis :

• Akan mengalami syok disebabkan adanya perdarahan dan proses infeksi
• Anda akan mengalami demam 
• Seseorang akan mengalami distensi abdomen
• Biasanya akan merasakan nyeri tekan pada daerah perut
• Tidak akan terdengar bising usus pada penderita peritonitis
• Mengalami mual dan muntah 
• Akan terjadi penurunan peristaltic pada daerah usus
• Ketidaknyamanan ketika anda buat makan

Seseorang yang mengalami penyakit peritonitis akan menyebabkan beberapa gejala seperti yang diatas. Oleh karena anda harus berhati-hati dalam menangani penyakit peritonitis. 

Pengobatan Untuk Penyakit Peritonitis 

Apabila anda menangani penyakit peritonitis dengan cepat maka perjalanan penyakitnya tidak akan menyebar. Oleh sebab itu penyakit peritonitis membutuhkan penanganan yang sangat cepat dan tepat. Beberapa penanganan yang dapat dilakukan untuk menangani penyakit peritonitis seperti:

• Sebaiknya lakukan pemberian antibiotik untuk mencegah penyebaran infeksi yang terjadi 
• Bagi anda yang mengalami penyakit peritonitis sebaiknya untuk istirahat total
• Melakukan operasi pembedahan pada daerah peritoneum 
• Melakukan pembersihan rongga perineum 
• Melakukan pemasangan NGT untuk dekompresi lambung
• Melakukan pemeriksaan endoskopi pada daerah perut
• Apabila gejala yang anda rasakan semakin parah sebaiknya bawa ke tenaga medis terdekat

Penyakit peritonitis adalah suatu peradangan pada derah perut yang dapat menyebabkan beberapa masalah seperti hipotensi, kekurangan cairan dan gangguan pencernaan.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: