Kelainan Atau Penyakit Yang Sering Terjadi Pada Kandungan

Kelainan Atau Penyakit Yang Sering Terjadi Pada Kandungan
KELAINAN YANG TERJADI PADA KANDUNGAN
Sebenarnya banyak sekali kelainan yang dapat terjadi pada alat kandungan yang bisa mempengaruhi kehamilan dan persalinan. Semakin banyaknya jumlah penduduk akan meningkatkan bertambahnya penyakit di seluruh dunia. Oleh karena itu kita semua harus mengetahui beberapa penyakit yang terdapat pada kandungan yang bisa menyebabkan terjadinya masalah yang sangat besar. Beberapa penyakit yang dapat mempengaruhi alat kandungan
1. SEPTUM VAGINA
Septum vagina adalah kelainan bawaan yang paling sering sekali untuk dijumpai oleh seseorang. Septum vagina bisa menyebabkan terjadinya masalah  ketika melakukan persalinan. Karena septum vaginan bisa menghalangi jalannya persalinan yang sedang dilakukan. Septum vagina yang vertikal dapat menghalangi penurunan kepala dan kesulitan dalam menilai pembukaan.

2. HEMATOMA
Hematoma disebut sebagai pecahnya pembuluh darah pada vena yang bisa menyebabkan perdarahan ketika melakukan persalinan maupun kehamilan berlangsung. Hematoma umumnya terjadi pada daerah vulva dan vagina, yang disertai dengan adanya pembekuan pada darah yang masih sangat aktif sekali. Hematoma yang terjadi bisa dilakukan insisi untuk mengeluarkan pembekuan darah yang sedang terjadi. 

3. KISTA VAGINA
Kista vagina sebenarnya jarang untuk ditemukan. Biasanya kista vagina  berasal dari duktus garner dan duktus muller. Untuk kisata yang tidak terlalu besar sebenarnya tidak perlu memerlukan penanganan maupun pengobatan yang serius. Maka dari itu tidak perlu kawatir ketika sedang memiliki kista pada daerah vagina. Karena tidak berdampak yang sangat besar untuk proses persalinan.

4. ANTEVERSIO ARTERI
Anteversio arteri adalah posisi uterus yang menyeluruh jatuh ke depan dari sumbu badan, sedangkan antefleksio uteria adalah sudut ke arah dengan rahim. Ketika proses persalinan dengan anteversio uteri dapat dijumpai dengan keterlambatan pembukaan karena arah kekuatan his tidak tertuju pada kanalis servikalis. Oleh karena untuk mengatasi keadaan tersebut ibu hamil harus tidur terlentang.

5. RETROFLEKSIO UTERI GRAVIDI
Sebenarnya untuk kehamilan retrofleksio uteri gravidi sangat jarang sekali untuk ditemukan karena kemampuan mobilisasi uterus selama hamil dan melepaskan diri dari ruangan pelvis minor. Bahaya dari retrofleksio uteri gravidi adalah dapat terjadi uterus gravidus inkarserata sehingga tertinggal dipelvis minor yang menyebabkan terjadinya abortus.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kelainan Atau Penyakit Yang Sering Terjadi Pada Kandungan"